Diklat Anggota Banser, KH. Ulyas Thaha : Anda Garda Terdepan

Sigi, AlNews – Satuan Koordinasi Wilayah (Satkorwil) Banser Sulawesi Tengah, melaksanakan Kursus Banser Lanjutan (Susbalan) I dan Kursus Pelatih (Suspelat) I. Kegiatan di pusatkan di Ponpes Kabeloa Desa Balaroa Pewunu, Kecamatan Dolo Barat, dimulai dari Rabu,(22/02) sampai dengan Senin, (27/02).

Diikuti perwakilan anggota Banser dari Kabupaten/Kota di Sulteng dan beberapa peserta dari Provinsi Gorontalo. Dalam proses diklat ini, pihak Banser Sulteng turut menghadirkan pelatih dari Satuan Koordinasi Nasional(Satkornas) Banser.

Kepala Kantor Wilayah Kemenag Sulteng KH. Ulyas Thaha dalam sambutannya mengatakan, sesungguhnya menjadi anggota sebuah organisasi itu bisa melalui dua pintu. Salah satu pintu itu adalah melalui kaderisasi. Melalui kaderisasi akan membentuk sebuah karakter pada setiap kader.

“Melalui pelatihan seperti ini maka anda beruntung hari ini GP Ansor Sulawesi Tengah bisa melakukan ini dan tentu setelah mengikuti pelatihan khusus seperti ini anda dianggap menjadi orang yang menjadi garda terdepan” Kata KH. Ulyas Thaha.

Ketua PWNU Sulawesi Utara memberikan apresiasi kepada GP Ansor Sulteng telah merancang pelatihan ini. Mudah-mudahan lanjut dia, ikrar Banser yang telah diucapkan akan menunjukkan sebuah komitmen kebangsaan terhadap NKRI.

“Untuk menjadi seorang kader itu harus menjadi sebuah penyemangat. Tekad kita, bahwa kita pasti bisa. Seorang pejabat pun bisa. Di tingkat nasional ada seorang menteri. Sahabat orang-orang yang beruntung” imbuhnya.

Sementara itu Bupati Sigi Mohomad Irwan, dalam pidato sambutannya menjelaakan kaderisasi bagian dari spirut untuk menjaga NKRI. Selaku umat muslim, sudah menjadi bagian menjaga ruang-ruang yang telah dihidupkan oleh para Kyai dan pendahulu NU.

“Kekuatan kita untuk membangun dan memberikan motivasi kepada seluruh kader-kader” kata Mohamad Irwan.

Ketua PCNU Sigi itu menyebutkan, bahwa radikalisme, terorisme dan narkoba membudaya dan ada dalam kehidupan masyarakat sehari-hari. Sehingga menurutnya, kader-kader Banser-Ansor menjadi bagian untuk melawan radikalisme, narkoba dan terorisme. Upaya ini adalah bagian proses yang terus dilakukan seluruh anggota Banser.

Kegiatan tersebut turut dihadiri Wakil Rektor UIN Datokarama Palu Dr. Kamaruddin sekaligus anggota Banser baru.

Redaksi AlNews

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here